Minggu, 14 November 2010

setelah hari ini, akan datang hari esok
(itu pasti)
tapi kejadian hari ini akan kah berlanjut esok???
(i think no)
but keadaan hari esok harus lebih baik dari hari ini
( that must be happend)
so don't give up just because this kind of problem issues
(i will n_n )
there's allways hope...
pagi ini aku terbangun, kulihat lapotop si sampingku dalam keadaan mati.
kok mati??? apa tadi malam sudah selesai update??? hmm... begitu aku tekan tombol power kulihat indikator batterianya berkedip, "pantas saja mati baterainya habis toh" rupannya semlama aku benar-benar ketiduran, sampai lupa mematikan laptop dan membiarkanya hidup sepanjang malam sampai akhirnya mati sendiri karena kehabisan daya.
alangkah cerobohnya aku ini, beruntungnya update software tadi malam sudah success dan tidak mentebabkan effek samping yang berpengaruh dengan kinerja laptopku.
satu pelajaran yang ku ambil pagi ini, jangan pernah lupa mematikan laptop... :)
terdiam...
hanya diam...

apa hanya itu yang bisa aku lakukan??? ketika aku lihat dia terluka, tersakiti...
mengapa hanya ini reaksiku ketika ku tahu apa yang terjadi pada dirinya saat ini...
padahal aku bisa melakukan yang lebih dari sekedar diam.
aku bisa menolongnya, aku bisa melindunginya...
tapi pada kenyataannya aku hanya berdiam diri disini
sampai akhirnya aku lihat dia pergi...
pergi menjauh dari kehidupanku, mungkin ia kecewa terhadapku...
aku tidak menyalahkan dia, karena memang aku mengecewakan, aku terlalu taku untuk bertindak, aku terlalu pengecut.
saat itu aku merasa seperti seorang pecundang yang tidak berarti di kehidupan ini, sampai akhirnya ku menyerah dan pasrahkan semuanya pada yang maha kuasa...
malam ini aku tediam, termenung hanya menatap kosong.
entah apa yang menggangu di dalam benakku saat ini, apa tugas - tugas kuliahku??? apa permaslahan dalam hubungan sosialku??? atau...
aku tidak tahu...
tapi disin aku sendiri, hanya ditemani sepi malam ini, sendiri berdiam diri hanya termenung menatap layar laptop ini sambil terus mengetikan entri-entri di blogku ini tanpa tahu apa tujuanku sebenarnya, kadang terlintas dalam benakku jika aku sedang sendiri dan termenung, apa sebenarnya tujuan hidpuku??? apa yang harus ku kejar dalam hidup ini??? jika aku sudah menemukan tujuan, lalu aku berhasil dapatkan itu apa lagi yang harus aku lakukan??? aku bingung, terombang-ambing tanpa arah dalam mengarungi samudra kehidupan ini. seperti sebuah perahu tanpa nahkoda dan awak nya, hanya terombang-ambing ditengah samudra yang luas, hanya menunggu ombak membawanya ketepian, dan pasrah kepada angin yang akan membantunya bergerak dari tempatnya saat ini ke tempat lain yang mungkin lebih baik...

Sabtu, 13 November 2010

Dalam sujud ku teteskan air mata
Air mata kesedihan yang teramat dalam
Tak kuasa ku menahan rasa perih dalam dada
Ku curahkan semua kegelisahan dan kesedihanku
Hanya dihadapnya aku dapat mengadu
Menangis tersedu dalam suasana haru dan hati yang pilu
Tak terbayangkan apa yang telah terjadi padaku
Menahan skit hati karna rasa kecewa yang teramat sangat


Aku mungkin bukan seorang anak yang membanggakan
Aku mungkin bukan seorang anak yang berprestasi seperti halnya anak-anak lain
Aku juga bukan seorang anak yang patuh akan perintah dan titah kalian
Aku juga bukan seorang anak soleh seperti yang kalian harapkan
Tapi…
Aku selalu berusaha untuk jadi seorang yang dapat kalian banggakan walau sulit
Aku selalu berusaha meraih prestasi seperti keingginan kalian selama ini
Aku selalu mencoba patuh atas semua perintah dan titah kalian walau tak kalian sadari itu
Aku selalu mencoba untuk berubah menjadi seorang anak soleh seperti keingginan kalian
Walaupun…
Sampai saat ini semua hal itu belum dapat terwujud secara nyata dihadapan kalian
Sampai saat ini aku selalu mengecewakan dimata kalian
Sampai saat ini kalian anggap aku tak berguna
Sampai saat ini kalian mungkin tak anggap aku siapa-siapa
Suatu saat…
Akan aku buktikan pada kalian bahwa aku bisa dibanggakan
Akan aku buktikan bahwa aku tidaklah seburuk apa yang kalian pikir selama ini
Akan aku tunjukan bahwa kalian salah menilai aku selama ini
Akan aku tunjukan bahwa semua hal diatas dapat aku wujudkan, selama aku masih bernafas

Kecewa

Feel disappointed dimana ternyata orang yang selama ini selalu aku bela dan lindungi lebih memilih dia
Orang yang sering menyakitinya dan melukai hatinya
Ketika kukatakan dia atau aku yang pergi, ternyata dia hanya terdiam seribu bahasa
Kurasakan kekecewaan yang sangat saat itu, ternyata dia lebih berarti dari aku yang selalu ada untuknya

Kupilih pergi menjauh dari hidupnya
Demi mencari arti KETULUSAN yang sebenarnya
Walau ku tahu semua yang ada didunia ini hanya fana dan tipu belaka
Tapi akan tetap kucari walau itu perlu waktu yang lama

Kamis, 11 November 2010

Ironi Kepala keluarga

Kulihat dia sedang tertawa senang disana
Besama seorang wanita disisinya
Rona kesenangan terbersit diwajahnya
Terlihat senang tanpa ada beban didalam dada

Tapi tidak ia sadari keadaan yang sebenarnya
Jika saja ia mau berhenti dan menoleh kebelakangnya
Ia pasti akan melihat apa yang kulihat disisi lain kehidupannya
Ia pasti melihat keadaan keluarganya yang terlantar karena ulahnya
Yang tak perduli sama sekali akan nasib dan kelanjutan hidup anak isterinya

Entah apa yang ada dipikirannya saat sedang besama wanita disekelilingnya
Tidak kah ada rasa penyesalan dan bersalah dihatinya
Disaat ia bersenang-senang justru saat itu pula keluarganya sedang tersiksa
Apakah ini sifat manusia?? Yang sering lupa akan hal-hal berharga dalam hidupnya hanya karna kesenangan semu didunia